BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Cahaya matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan
seluruh makhluk hidup didunia. Bagi manusia , hewan dan tumbuhan cahaya
matahari adalah penerang dunia ini. Selain itu, bagi tumbuhan khususnya yang
berklorofil cahaya matahari sangat menentukan proses fotosintesis. Fotosintesis
adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang
dihasilkan akan menentukan ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan.
Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang.
Kedua aktifitas kehidupan ini tidak dapat dipisahkan karena prosesnya berjalan
bersamaan. Pertumbuhan diartikan
sebagai pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversibel.
Irreversibel maksudnya tidak dapat kembali pada keadaan awal. Sedangkan
perkembangan adalah proses menuju kedewasaan.
Pertumbuhan pada tanaman terbagi dalam beberapa tahapan, yaitu perkecambahan yang diikuti dengan pertumbuhan
primer dan pertumbuhan sekunder. Perkecambahan merupakan proses munculnya
tanaman kecil dari dalam biji. Untuk itu perlu diketahui apa
pengaruh intensitas cahaya terhadap kecepatan tumbuh kecambah.
1.2
Perumusan Masalah
a.
Apakah ada perbedaan
kecepatan tumbuh kecambah ditempat terang dan gelap?
b.
Apa akibatnya jika kecambah
disimpan ditempat gelap dalam waktu yang cukup lama, jelaskan!
c.
Menurutmu mana yang lebih
baik, pertumbuhan tanaman ditempat gelap atau ditempat terang?
d.
Jelaskan pengaruh cahaya
terhadap pertumbuhan tanaman?
1.3 Pembatasan
Masalah
·
Pada Penelitian ini kami hanya
meneliti ada atau tidak nya pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan yang terdapat
pda pertumbuhan kacang hijau.
1.4 Identifikasi
Masalah
·
Apakah ada perbedaan
kecepatan tumbuh kecambah ditempat terang dan gelap?
·
Apa akibatnya jika kecambah
disimpan ditempat gelap dalam waktu yang cukup lama, jelaskan!
·
Menurutmu mana yang lebih
baik, pertumbuhan tanaman ditempat gelap atau ditempat terang?
·
Jelaskan pengaruh cahaya
terhadap pertumbuhan tanaman?
1.5 Tujuan
dan Kegunaan Penelitian
Mempelajari serta untuk mengetahui pengaruh cahaya dan
tidak ada cahaya terhadap pertumbuhan kecambah kacang hijau.
1.6 Manfaat
Penelitian
o Mempelajari
serta untuk mengetahui pengaruh cahaya dan tidak ada cahaya terhadap
pertumbuhan kecambah kacang hijau.
o Dapat
mengetahui tentang sifat pertumbuhan dan apa saja faktor yang mendukung
pertumbuhan pada pertumbuhan kacang tanah. Serta hal-hal yang mempengaruhi
pertumbuhan,dan pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan.
o Mengetahui
dan membuktikan tentang pengaruh cahaya.
o Mempelajari
tentang pertumbuhan.
BAB
II
TEORITIS
2.1 Teori singkat
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan salah satu ciri
organisme, pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran (volume) dan jumlah
sel yang tidak dapat balik (irreversible). Artinya individu yang telah tumbuh
besar tidak akan kembali lagi keukuran semula. Perkembangan merupakan suatu
perubahan teratur dan sering kali menuju keadaan yang lebih tinggi atau
kompleks atau kedewasaan. Perkembangan dapat juga dikatakan sebagai suatau seri
perubahan pada organisme yang terjadi selama daur hidupnya yang meliputi
pertumbuhan dan diferensiasi (spesifikasi). Pertumbuhan dapat diukur, sedangakan
perkembangan tidak dapat. Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
berlangsung secara bersamaan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada biji diawali dari
perkecambahan. Pada embrio atau lembaga terdapat plumula yang tumbuh menjadi
batang, daun, radikula yang tumbuh menjadi akar. pada akhir perkecambahan, tumbuhan
membentuk akar, batang dan daun.pada ujung batang dan akar terdapat sel-sel
yang senantiasa membelah diri yang di kenal dengan jaring meristem ujung.
2.1.1 Faktor – faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan.
Pertumbuhan dan perkembangan
merupakan hasil interaksi antara factor luar dan factor dalam.faktor luar
antara lain, makanan, air, cahaya dan lingkungan. Faktor dalam antara lain, sifat
genetis yang ada didalam gen dan hormon yang merangsang pertumbuhan.
Faktor Luar/Eksternal
Faktor luar atau lingkungan adalah
faktor yang ada di sekeliling organisme. faktor lingkungan ini misalnya, makanan,
air, cahaya, suhu, udara dan kelembapan. aktifitas makluk hidup juga ikut
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan.
a. Makanan
dan air
Tumbuhan memproleh makanan yang brbeda.makanan
tersebut merupa unsur dan senyawa kimia. Zat makanan diperlukan sebagai sumber
energi dan sumber materi untuk sintesi berbagai komponen sel yang diperlukan
selama pertumbuhan. Tumbuhan dapat membuat makanannya sendiri yaitu dengan cara
fotosintesis. tumbuhan membutuhkan zat anorganik yang umumnya diambil dari
dalam tanah dalam bentuk ion, dan CO2
diambil dari udara. beberapa unsure dibutuhkan dalam jumlah banyak, unsur
tersebut dinamakan unsur makro atau makronutrien, misalnya C (karbon), P
(fosforus), dan Mg (magnesium). Sedangkan unur-unsur yang dibutuhkan dalam
jumlah sedikit disebut unsur mikro atau mikronutrien, misalnya Zn (Zink),
Mn(mangan) dan Ca (kalsium).
Tumbuhan yang kekurangan makanan akan
terhambat pertumbuhanya. contohnya kekurangan zat besi dan magnesium dapat
mengakibatkan Klorosis. klorosis menyebabkan tumbuhan berwarna pucat dan
akhirnya mati.kekurangan Fosforus mengakibatkan daun berbercak kemerahan yang
selanjutnya menyebabkan daun cepat rusak.
Pengambilan garam mineral dari dalam
tanah pada umunya bersamaan dengan pengambilan air. air sangat berperan sebagai
pelarut bagi kebanyakan reaksi dalam tubuh makhluk hidup. pada tumbuhan
,kekurang air akan meningkatkan sintesi adsisin, yaitu suatu hormon yang dapat
menghambat pertumbuhan.
b. Cahaya
Merupakan faktor utama sebagai energi
dalam fotosintesis, untuk menghasilkan energi. Kekurangan cahaya akan mengga
nggu proses fotosintesis dan pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung
pada jenis tumbuhan. Kekuranagan cahaya pada saat pertumbuhan berlangsung akan
menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat,
namun lemah dan daunnya berukuran lebih kecil, tipis, pucat. Pengaruh cahaya
bukan hanya tergantung kepada fotosintesis (kuat penyinaran) saja, namun ada
faktor lain yang terdapat pada cahaya, yaitu berkaitan dengan panjang
gelombangnya. Penelitian yang dilakukan oleh Hendrick dan Berthwick pada tahun
1984, menunjukan cahaya yang berpengaruh terhadap pertumbuhan adalah pada spektrum
merah dengan panjang gelombang 660nm. Percobaan dengan menggunakan spektrum
infra merah dengan panjang gelombang 730nm memberikan pengaruh yang berlawanan.
Substansi yang merspon spektrum cahaya adalah fitakram suatu protein warna pada
tumbuhan yang mengandung susunan atom khusus yang mengabsorpsi cahaya.
c. Suhu
Semua makhluk hidup memerlukan suhu
tertentu untuk kelangsungan hidupnya.suhu mempengaruhi kerja enzim.pada
tumbuhan, perubahan suhu dapat mempengaruhi pertumbuhan, reproduksi, fotosintesi,
respirasi dan transpirasi. Suhu optimum untuk pertumbuhan tumbuhan adalah 10-38’C
dan pada umumnya tumbuhan tidak dapat tumbuh dibawah suhu 0’C dan diatas 45’C.
d. Udara
(Oksigen)
Pada tumbuhan ,untuk melakukan proses fotosintesis
sangat dibutuhkan udara yakni karbondioksida, dimana tumbuhan menghirup
karbondioksida pada siang hari sedangkan pada malam harinya tumbuhan menghirup
oksigen.
e. Kelembapan
Pada tumbuhan, udara yang lembab
mencegah proses penguapan air, sehingga penyerapan air dan garam mineral dari
dalam tanah semakin sedikit. Jika kelembapan udara rendah, penguapan akan meningkat
sehingga penyerapan air dan garam mineral terlarut pun semakin banyak.
Faktor Dalam / Internal
·
Faktor Intrasel, yaitu
Faktor yang disebabkan oleh Gen.
·
Faktor intersel, yaitu
Faktor yang ada diantara sel seperti Hormon Fitohormon dan zat tumbuh.
Macam-macam
Hormon pada tumbuhan.
a. Auksin.
Berfungsi,
·
Berperan dalam Pertumbuhan
untuk memacu proses pemanjangan sel.
·
Merangsang cambium untuk
membentuk Xilem dan Floem memelihara elastisitas dinding sel primer.
·
Menghambat rontoknya buah
dan gugurnya daun, serta pembentukan Partenokarpi (Pembentukan buah tanpa
biji), akar lateral dan serabut akar.
b. Giberelin.
Berfungsi,
·
Berpengaruh terhadap
perkembangan dan perkecambahan embrio.
·
Merangsang pembentukan enzim
amylase.
·
Mencegah kekerdilan
tumbuhan, pembentukan biji.
c. Etilen.
Berfungsi,
·
Berperan dalam proses
pematangan buah dan kerontokan daun.
·
Merangsang proses
pembentukan bunga.
d. Sitokinin.
Berfungsi,
·
Berperan dalam proses
pembelahan sel.
·
Merangsang pembentukan akar,
batang, cabang akar dan pucuk.
·
Menghambat proses penuaan .
e. Asam
Absisat (ABA). Berfungsi,
·
Berperan dalam proses
penuaan dan rontoknya daun, mempertahankannya tumbuh pada lingkungan yang
buruk.
f. Kalin
·
Berperan dalam proses
organogenesis (Pembentukan Organ.
1.
Rizhokalin, pembentukan
akar.
2.
Kaulokalin, pembentukan
batang.
3.
Filokalin, pembentukan daun.
4.
Antokalin, pembentukan
bunga.
g. Asam
Traumali.
·
Berperan dalam proses
regenerasi sel apabila tumbuhan mengalami kerusakan jaringan atau terluka.
2.1.2 Klasifikasi
tanaman kacang hijau
Nama umum
Indonesia:
|
Kacang hijau
|
Cina:
|
chi xiao dou
|
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae (suku polong-polongan)
Genus : Phaseolus
Spesies : Phaseolus radiatus L.
2.2
Kerangka Penelitian
. Salah satu ciri organisme adalah
tumbuh dan berkembang. Kedua aktifitas kehidupan ini tidak dapat dipisahkan
karena prosesnya berjalan bersamaan. Pertumbuhan diartikan sebagai
pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversibel.
Irreversibel maksudnya tidak dapat kembali pada keadaan awal. Sedangkan
perkembangan adalah proses menuju kedewasaan.
Pertumbuhan pada tanaman
terbagi dalam beberapa tahapan, yaitu perkecambahan yang diikuti
dengan pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Perkecambahan merupakan
proses munculnya tanaman kecil dari dalam biji. Untuk itu perlu diketahui apa pengaruh intensitas cahaya terhadap
kecepatan tumbuh kecambah, apakah cahaya juga berpengaruh terhadap tinggi tumbuhan.
2.3
Hipotesis Penelitian
a. Adanya
perbedaaan pertumbuhan kecambah ditempat terang dan gelap.
b. Apabila
tanaman kacang hijau disimpan ditempat yang tidak memiliki sinar matahari dalam waktu yang lama,
maka tumbuhan tersebut akan mati.
c. Menurut
saya lebih baik pertumbuhan tanaman kacang hijau
ditempat terang karna pada tanaman ditempat terang
mendapat sinar matahari yang dapat membantu tumbuhan untuk berfotosintesis
untuk memasak makanannya sendiri.
d. Pengaruh
cahaya bagi tumbuhan sebagai pembantu dalam
proses fotosintesis yang dapat menghasil zat makan yang
dapat dipergunakan oleh tumbuhan itu sendiri untuk proses pertumbuhan dan
perkembangan.
2.4 Variabel
Penelitian
1. Variabel Terikat
·
Pertumbuhan kecambah kacang
hijau
2. Variabel Bebas
· Intensitas
cahaya matahari pada tempat peletakan percobaan.
- Variabel Kontrol
· Udara
dan Suhu
· Cuaca/iklim
· Sinar
matahari
· jumlah
air
· ukuran
dan kualitas biji
· kacang
hijau dan wadahnya.
BAB III
METEOLOGI PENELITIAN
3.1 Alat & Bahan
1. Alat
:
·
Penggaris
·
Pulpen
·
Kertas
2. Bahan :
·
2 buah pelibet
·
Tanah hitam secukupnya
·
20 biji kacang hijau
3.2 Langkah kerja
1. Menyiapkan
alat dan bahan.
2. Rendam
20 biji kacang hijau kira-kira 1 jam.
3. Memasukkan
tanah hitam kedalam masing-masing
pelibet, lalu memberinya sedikit air & beri keterangan polibet A dan polibet B.
4. Setelah
itu tanamlah biji kacang hijau yang telah direndam tadi ke dalam polibet yang
masing-masing sebanyak 10 biji dan
letakan potlibet yang telah ditanami kacang hijau di tempat berbeda,
yaitu polibet A ditempat terang dan polibet B ditempat yang gelap / tidak ada
sinar matahari.
5. Menyirami
tanaman kacang hijau pada polibet A setiap hari dan polibet B tidak disiram.
6. Mengukur
tinggi tiap-tiap tanaman kacang hijau setiap hari dengan penggaris.
7. Mengamati
perbedaan-perbedaan tinggi yang terjadi antara tanaman di polibet A dan polibet
B.
8. Mencatat
hasil pengukuran dan pengamatan kedalam tabel hasil penelitian dengan
menggunakan pulpen.
9. Buatlah
rata-rata tinggi dalam 1 hari.
10. Lakukan
pengukuran selama 6 hari dan buatlah tabel beserta grafiknya.
3.3 Rancangan
Penelitian.
1.
Tempat Penelitian
· Di
Kampung Sawah, Jalan Hangtuah, Dirumah.
2. Waktu
· Jum’at
sore, tanggal 22 juli 2011.
3.4 Tekhnik
Analisis Data
1. Primer.
·
Data
yang diperoleh dari hasil penelitian yang berupa data-data yang berupa angka
maupun gambar yang diambil langsung pada
tanaman yang di teliti.
2. Sekunder.
·
Data
yang diperoleh dari teoritis serta wacana-wacana yang membahas tentang apa yang
kita teliti, serta informasi yang didengar.
BAB
IV
HASIL
PENELITIAN
4.1
Data Tabel
A. Pertumbuhan
Kecambah di Tempat Terang
Hari/ tanggal
|
Tinggi Kecambah (dalam cm)
|
Rata-rata
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
10
|
||
1.
23 juli 2011
|
2
|
0
|
1.5
|
0
|
0
|
0
|
0
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
0.35
|
2.
24 juli 2011
|
4
|
1
|
1.5
|
0
|
1
|
0
|
0
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
0.9
|
3.
25 juli 2011
|
5
|
3
|
5.5
|
2
|
3.5
|
5
|
0
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
2.4
|
4.
26 juli 2011
|
6.5
|
3.5
|
6.5
|
3
|
4.5
|
7
|
0
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
3.1
|
5.
27 juli 2011
|
8
|
3.6
|
7.5
|
3.8
|
6.5
|
8.5
|
2
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
3.99
|
6.
28 juli 2011
|
9.5
|
4
|
8.5
|
3.8
|
7.5
|
10.5
|
5.2
|
Mati
|
Mati
|
Mati
|
4.9
|
B.
Pertumbuhan Kecambah di Tempat Gelap
Hari/ tanggal
|
Tinggi Kecambah (dalam cm)
|
Rata-rata
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
10
|
||
1. 23 juli 2011
|
2.3
|
3
|
1.8
|
1
|
1
|
1.2
|
2
|
0
|
Mati
|
Mati
|
1.22
|
2. 24 juli 2011
|
4.5
|
5
|
4.7
|
3
|
3.5
|
3.6
|
4.2
|
0
|
Mati
|
Mati
|
2.85
|
3. 25 juli 2011
|
14
|
14.5
|
11
|
13.7
|
14
|
14.5
|
11.7
|
9.5
|
Mati
|
Mati
|
10.29
|
4. 26 juli 2011
|
17
|
20.5
|
16.5
|
14
|
18
|
17.1
|
16.5
|
13.5
|
Mati
|
Mati
|
13.31
|
5. 27 juli 2011
|
20
|
23
|
21
|
16.5
|
22
|
20
|
20
|
17
|
Mati
|
Mati
|
15.95
|
6. 28 juli 2011
|
21.3
|
24.6
|
23.5
|
17.5
|
23
|
21.5
|
21
|
21
|
Mati
|
Mati
|
17.3
|
4.2
Data Grafik
A. Grafik pertumbuhan kecambah di tempat terang
B.
Grafik pertumbuhan kecambah di tempat terang
C.
Perbedaan Tinggi rata-rata Tumbuhan kacang hijau
4.3 Pembahasan
Cahaya matahari sangat penting dalam proses pertumbuhan
pada tumbuhan. Khususnya pada tumbuhan yang berklorofil, cahaya matahari sangat
menentukan pada proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses dasar pada
tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan akan menentukan
ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Oleh
karena itu, adanya cahaya atau tidak sangat berpengaruh pada pertumbuhan
tumbuhan. Pada percobaan ini kecambah yang berada pada tempat gelap lebih cepat
tumbuh. Hal ini, karena kekuranagan cahaya pada saat pertumbuhan berlangsung
akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih
cepat, namun lemah dan daunnya berukuran lebih kecil, tipis, pucat.sedangkan
yang berada pada tempat gelap lambat tumbuhnya. Tetapi saat kecambah sudah
tumbuh, kecambahnya tumbuh dengan batang yang kuat dan daunnya besar juga tebal.
4.4 Pertanyaan
1. Apakah ada perbedaan kecepatan tumbuh
kecambah ditempat terang dan gelap ?
·
Ada, kecambah yang tumbuh di
tempat gelap lebih cepat tumbuh tinggi dari pada kecambah yang tumbuh di tempat
terang karena cahaya dapat menguraikan hormon Asam Absisat (ABA) yang dapat
menghambat pertumbuhan.
3. Apa
akibatnya jika kecambah disimpan ditempat gelap dalam waktu yang cukup lama,jelasakan !
·
Kecambah yang berada di
tempat gelap ternyata tumbuh lebih cepat, tetapi daunnya kecil, tipis
kekuningan, batangnya lemah dan airnya tidak banyak.jika tumbuhan kacang hijau
dibiarkan dalam waktu lama maka lama kelamaan akan mati.
4. Menurutmu
mana yang lebih baik, pertumbuhan
tanaman ditempat gelap atau ditempat terang?
·
Menurut saya pertumbuhan
tanaman ditempat terang lebih baik dari pada di tempat gelap, karena di tempat
terang daunnya tumbuh dengan cepat dan relatif tebal, batangnya kuat, akarnya
tumbuh banyak karena kecambah ini mendapatkan sinar matahari langsung, kecambah
mengandung sedikit air, banyak mengandung gula, jaringan palisadenya
berlapis-lapis, lapisan kutikula menebal, sehingga daun menjadi lebih tebal dan
sempit.
5. Jelaskan
pengaruh cahaya terhadapa pertumbuhan tanaman ?
·
Cahaya sangat berpengaruh
besar terhadap pertumbuhan tunbuhan,dimana untuk tumbuh dan untuk hidup
tumbuhan membutuhkan zat makanan. Oleh karna itu oleh bantuan cahaya matahari
tumbuhan dapat memasak makanan nya sendiri yang disebut dengan proses
fotosintesis. Cahaya juga berpengaruhi terhaap perkembangan pucuk dari saat
biji muncul menembus permukaan tanah. Dan juga cahaya berpengaruh terhadap arah
pertumbuhan akar dan perluasan atau tidak bergulungnya daun.
BAB
V
PENUTUP
5.1.
Kesimpulan
Dalam proses pertumbuhan sangat di
perlukan cahaya matahari, sebab di gunakan tumbuhan untuk proses fotosintesis. Yang
mana fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan.
Pertumbuhan kecambah kacang hijau lebih cepat tumbuh di tempat gelap di bandingkan
di tempat terang. Hal ini sebabkan di
tempat gelap, zat-zat makanan hanya di bentuk untuk batang, sehingga tidak melakukan
proses fotosintesis, sedangkan di tempat terang juga untuk batang dan proses fotosintesis
begitu juga untuk ditempat samar-samar cahaya namun itu semua tergantung banyak
atau tidaknya cahaya matahari yang menyinarinya. Jadi, pengaruh cahaya matahari
sangat besar bagi pertumbuhan pada tumbuhan.
5.2.
Saran
Sebaiknya jika kita ingin berkebun
misalnya ingin menanam kacang hijau maka, kita harus mencari inisiatif untuk
menjaga kelangsungan kehidupan pertumbuhan tumbuhan itu. Dengan salah satu cara
yaitu, kita harus menanamnya diluar ruangan, agar ia mendapat sinar matahari
yang cukup.
DAFTAR PUSTAKA
-
Prawirohartono, slamet. 2004. Biologi SMA
Kelas 1. Bumi Aksara. Jakarta.
-
Setyaningsih, Eko. 2007. Biologi SMA
Kelas 2. Sinar Grafika. Jakarta.
-
Piadi Arif, Tri Silawati. 2007.Sains
Biologi Kelas 3. Yudhistira.
SITUS WEB
Blog Balgismadani http://balgismadani.blogspot.com/2010/04/laporan-perkecambahan.html
Halaman sebagai
pedoman kerangka laporan ini.
Halaman untuk
pengaruh media tanam pada kecambah.
Jackdics http://jackdics.wordpress.com/makalah/pengaruh-media-tanam-pada-perkecambahan-biji-kacang-hijau/
Halaman untuk
pengaruh media tanam pada kecambah.
Halaman untuk contoh laporan
biologi.
Kurikulum Kehidupan http://utomokdl.blogspot.com/2007/11/contoh-format-laporan-penelitian.html
Halaman Format
Laporan Penelitian.
Science
http://www.blogger.com/pengamatan-pertumbuhan-biji-kacanghijau.html
Halaman
contoh laporan pengamatan pertumbuhan biji kacang hijau.
Lampiran
A. Gambar Kecambah yang Berada di Tempat Terang
Gambar 1.1
Gambar 1.2
B.
Gambar Kecambah yang Berada di Tempat Gelap
Gambar
2.1
artikelnya bagus, lucu. suka hahaha
terimakasih kak :D
makasih kk, artikelnya sngt berguna buat tugas sekolah, sebenernya tugas sekloah yg disuruh guru saya ga' boleh cari di internet, tapi mau gimana lagi,. :D
ia sama-sama dek ;)
sama-sama dek, kakak senang bisa membantu.. :D
itu juga tugas sekolah kakak dulu kug.. ;)
Makasih :)